Nonoura dan Hideyuki telah jatuh cinta selama tiga tahun. Kedua belah pihak mengandalkan semua orang di perusahaan untuk saling membina. Nonoura mengira hari-hari bahagianya akan bertahan selamanya sampai kepala departemen penjualan Odagiri mengetahui dia memberikan Hideyuki pekerjaan pukulan tepat di perusahaan. Dia memfilmkan adegan ini dan memaksanya untuk datang dan memuaskannya secara seksual di malam hari. Dia tidak berhenti di situ, dia terus menyarankan agar dia berbisnis dengannya. Saat keduanya sedang makan dan minum dengan pasangannya, dia memintanya menelepon untuk mengonfirmasi pihak hotel, hanya untuk mengetahui bahwa dia hanya memesan satu kamar. Ketika dia baru saja pergi ke tempat lain, dia segera memasukkan obat perangsang nafsu berahi ke dalam gelas anggurnya. Afrodisiak dengan cepat memberikan efek, menyebabkan pikirannya perlahan-lahan kehilangan kesadaran. Dia membawanya kembali ke kamarnya, tapi Nonoura masih sedikit sadar. Dia ingin pergi ke tempat lain, tapi dia bisa memberinya sebotol air yang dicampur dengan afrodisiak. Dia secara resmi tidak bisa lagi mengendalikan dirinya. Keduanya bercinta satu sama lain sementara tunangannya dengan cemas meneleponnya tetapi dia tetap tidak mengangkat teleponnya...
